Bupati Bangka Resmikan Gedung SMPN 2 Sungailiat

Sungailiat-Bupati Bangka Mulkan meresmikan gedung Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Sungailiat Kabupaten Bangka ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatangan batu prasasti peresmian.

Hal tersebut terungkap pada kegiatan peresmian gedung SMPN 2 Sungailiat melalui dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Dasar Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia Tahun Anggaran (TA) 2018 serta Launching E-Raport, E-RKAS (Rencana Kerja Anggaran Sekolah) dan Rumah Belajar, rabu (20/03/2019) di lapangan upacara SMPN 2 Sungailiat.

“ Kami atas nama Kepala Daerah, sangat menyambut baik dan mengucapkan terima kasih sekali, kepada Pemerintah Pusat tentunya kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia yang sudah memberi suatu perhatian yang sangat besar, terutama kepada daerah kami, Kabupaten Bangka ini. Dalam rangka realisasi daripada gedung sekolah ini dari yang belum representatif menjadi representatif,” kata Bupati Bangka dalam sambutannya

Lebih lanjut Bupati mengatakan, dalam era keterbukaan saat ini, tidak ada alternatif lain bagi sekolah untuk dapat berkompetisi dengan sekolah lain dalam berbagai aspek kehidupan, dan tidak terkecuali penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berintegritas.

“ Ini kunjungan pertama saya ke SMPN 2 Sungailiat. Perhatian terhadap sekolah ini ini sudah sangat baik dan sangat bagus dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Dimana SMPN 2 ini juga merupakan model bagi sekolah lainnya. Ini suatu kebanggaan bagi SMPN 2 ini, karena tidak semua SMP bisa. Sekolah ini sudah baik, pertahankan, pertahankan,” ungkapnya

Sementara itu, Perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia Direktur Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (PSMP) Enang Ahmadi dalam sambutannya dikesempatan yang sama mengatakan adanya bangunan gedung SMPN 2 Sungailiat yang diresmikan pada kesempatan ini, merupakan buah dari asak kawa ge pacak (asal mau pasti bisa) pihak SMPN 2 Sungailiat, dari proposal jadilah bangunan dua lantai senilai Milyaran Rupiah.

“ Kami berharap gedung SMPN 2 Sungailiat ini nantinya bertingkat semuanya. Menjadi kebanggaan dari para siswa/i dengan sekolah yang bagus,” ujarnya

Menurutnya, dengan konsep ‘Baiti Jannati (Rumahku Syurgaku), sekolah bisa dijadikan sebagai syurganya para siswa/i dalam menimba ilmu. Dengan kondisi tersebut siswa/i akan betah disekolahan, bisa seharian, dari pagi hingga ke sore hari bahkan ekstrakurikulernya bisa hingga malam hari.

“ Jangan sampai pergi ke sekolah itu membosankan bagi para siswa/i. Berdasarkan riset Internasional, diketahui siswa/i di Indonesia kebanyakan adalah ke sekolah tapi tidak belajar, Schooling without Learning (sekolah tapi tidak belajar). Kesekolah tetapi tidak mendapatkan apa-apa. Yang belajar tahu tapi hilang, belajar hilang. Saya kuatirkan siswa/i ke sekolah tetapi tidak dapat apapun dari sekolah, tidak mencerahkan pembelajaran. Habis gelap terbitlah terang harusnya, tetapi yang terjadi habis gelap makin gelap. Mohon kiranya para Pengawas dan para Kepala Sekolah pastikan para siswa/i pergi ke sekolah pulang ke rumah ada pencerahan. Habis gelap terbitlah terang,” pungkasnya

Tampak hadir pada kegiatan tersebut rombongan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Bangka Padli, Sekretaris DPRD Kabupaten Bangka Andi Hudirman, para Pengawas sekolah dan para Kepala sekolah dilingkungan Kecamatan Sungailiat serta tamu undangan lainnya. (Pemkab Bangka)

Sumber: 
Dinkominfotik
Penulis: 
Gusmulyana
Fotografer: 
Gusmulyana
Editor: 
Khadafi
Tags: 
Berita Daerah